Messi Dan Ronaldo Tidak Hebat Di Dunia Maya

Pengikut Cristiano Ronaldo di dunia maya mungkin lebih banyak dari jumlah penduduk Polandia. Namun bintang Real Madrid itu bukanlah raja sosial media di dunia sepak bola.

Mantan penyerang Manchester United itu memiliki 5 juta followers di akun Twitter miliknya serta jumlah yang menakjubkan lagi sebanyak 35 juta teman di akun Facebook. Sementara Lionel Messi berhasil mempunyai 26 juta teman di akun Facebook miliknya. Dan ada tren peningkatan mengenai aktivitas keduanya di dunia maya. Ronaldo misalnya, di minggu pertama bulan lalu saja sudah mendapat 1 juta followers sementara Messi merilis logo pribadinya untuk mempercantik image-nya di dunia maya.

Jika dikalkulasi jumlah pengikut Ronaldo di twitter dan facebook lebih besar dari jumlah penduduk di Polandia dan Argentina, sementara Messi yang baru membuat akun resmi Facebook tahun ini juga tak jauh tertinggal di belakang rivalnya itu.

Tetapi jumlah pengikut yang bejibun itu tak lantas membuat keduanya menjadi raja di sosial media. Keduanya bahkan menjadi sasaran kritik dari salah seorang pakar sosial media karena dianggap tidak memperhatikan fans di dunia maya seperti yang diperlihatkan oleh rekan satu tim keduanya.

Sebuah perusahaan yang bergerak di sosial media olahraga, Comunicar es Ganar menilai gelandang Barcelona, Cesc Fabregas dan kiper Real Madrid, Iker Casillas berada di depan Ronaldo dan Messi dalam urusan memperlakukan fans mereka di dunia maya.

"Seseorang bisa saja memiliki 2 atau 15 juta followers, tetapi hal itu tak lantas membangun imej positif mengenai Anda," ucap Yuri Morejon, Direktur Comunicar es Ganar.

"Nilai dari seorang pemain, dan yang saya maksudkan disini adalah nilai komersil, tidak hanya bergantung dari cara dia bermain, tetapi juga cara menjaga komunikasi. Internet memberikan kesempatan yang besar, tetapi hanya sedikit yang mengambil keuntungan dari itu."

Cesc (di Twitter) dan Casillas (di Facebook) adalah contoh terbaik dari pemain di La Liga yang menggunakan sosial media untuk membangun imej positif mereka.

"Contohnya adalah beberapa hari lalu, ketika pemain Sevilla, Fredi Kanoute dan Cesc menyelesaikan perselisihan mereka di Twitter, secara langsung, tanpa perantara dan bisa disaksikan di seluruh dunia."

Morejon menambahkan, sekalipun pemain itu jarang diturunkan, dia bisa menjaga imejnya. Caranya adalah aktif berkomunikasi dengan fans di sosial media. Esteban Granero, yang jarang mendapat kesempatan bermain di Real Madrid adalah contoh bagus dari kasus ini. "Dia berhasil menghindari hal klise dan tetap tampil di hadapan Anda sebagai seorang pemain."

Yang menarik lagi, riset yang diadakan oleh Comunicar es Ganar menunjukkan sekalipun pemain Real Madrid masih memimpin jumlah pengikut di sosial media, namun Barcelona justru mendapat banyak komen positif dari para pengikutnya. Hampir 25% dari total pengikut mereka.

Persahabatan antara Gerard Pique dan Carles Puyol sudah terlanjur populer di Twitter. Dan kini datang bergabung Cesc. Dan percakapan diantara ketiganya di Twitter dan Facebook justru semakin mempererat hubungan mereka.