Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menganggap kedatangan mantan pelatih tim nasional Indonesia, Alfred Riedl, ke Indonesia untuk membesut tim nasional kepunyaan PSSI versi Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) sebagai sebuah dagelan.
“Memangnya, Riedl mau membawa Timnas tersebut bertanding di ajang apa? Legalitas saja mereka tidak memiliki, lantas bagaimana mengaku-aku sebagai PSSI dan membentuk Timnas,” terang Penanggung Jawab Timnas, Bernhard Limbong, kepada Bola.net.
“Jika demikian, Riedl tidak lebih sebagai wisatawan yang sekedar berkunjung ke Indonesia. Apa yang dikerjakannya di Indonesia, sebagai pelatih, akan sia-sia saja,” sambungnya.
Riedl tiba di Indonesia melalui Bandara Udara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, Minggu (8/4), sekitar pukul 18.30 WIB.
Kedatangannya, berdasarkan panggilan pihak KPSI. Pelatih asal Austria tersebut, mengaku telah bersedia menerima tawaran yang diajukan oleh pimpinan PSSI versi KPSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Meski demikian, kejelasan kontrak Alfred Riedl baru dipastikan beres dalam rapat bersama La Nyalla Mahmud Mattalitti dan kawan-kawan, Jumat (13/4).
sumber:
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar